Saluran Penghubung Karang Bolong Dikeruk
Pasukan Biru Satuan Pelaksana Sumber Daya Air (Satpel SDA) Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara melakukan pengerukan sedimen lumpur di Saluran Penghubung (Phb) Karang Bolong, Jalan Karang Bolong, Kelurahan Ancol.
P rogresnya sudah 40 persen
Kepala Satpel SDA Kecamatan Pademangan, Dewi Marlina mengatakan, pengerukan dilakukan menjadi upaya mencegah terjadinya genangan dan banjir melalui peningkatan daya tampung serta memperlancar aliran air.
"Sebentar lagi akan memasuki musim hujan, kita antisipasi pendangkalan pada saluran ini," ujarnya, Jumat (16/8).
Saluran di Jalan Kompleks UKA DikerukDewi menjelaskan, pengerukan sedimen lumpur di saluran dikerjakan sepanjang 619 meter dengan kedalaman 70 sentimeter.
"Kami mengerahkan 13 personel berikut satu unit ekskavator long arm dan tiga unit truk pengangkut lumpur," terangnya.
Menurutnya, pengerukan saluran Phb yang mempunyai lebar 11 meter dan berketinggian 2,5 meter ini sudah dimulai sejak 5 Juli 2024 dan ditargetkan rampung September mendatang.
"Saat ini progresnya sudah 40 persen
. Sebanyak 1.139 meter kubik lumpur berhasil diangkat dari saluran yang kemudian dibuang ke dumping site PLTU Ancol," bebernya.Ia berharap, dengan semakin bertambahnya daya tampung akuran dan air semakin mengalir dengan lancar akan mampu mencegah potensi terjadinya genangan dan banjir.
Sementara itu, Camat Pademangan, Didit Mulyadi mengapresiasi jajaran Satpel SDA yang terus melakukan upaya pemeliharaan dan normalisasi baik itu sungai, kali, maupun saluran Phb.
"Melalui gerak cepat petugas, setiap potensi genangan bisa diantisipasi dan ditangani dengan baik," tandasnya.